Imam Diosesan
Imam Diosesan? Apaan tuh?
Imam diosesan adalah imam yang mengikatkan diri seumur hidup untuk melayani jemaat Keuskupan yang dipimpin oleh Uskup. Kata dioses berarti keuskupan. Imam diosesan adalah pembantu langsung uskup atau biasa disebut imamnya uskup. Sebutan lain imam diosesan adalah imam praja (projo) karena mereka melayani Gereja setempat. Sebutan 'Pr' di belakang nama imam dioses bukan singkatan dari 'praja' melainkan presbyterium, yakni tanda bahwa dia adalah seorang imam. Imam diosesan KAS adalah imam yang melayani jemaat Keuskupan Agung Semarang yang saat ini dipimpin oleh Mgr. I. Suharyo.
Dasar Hidup dan Cita -cita
Imam diosesan mendasarkan hidupnya pada pribadi Yesus. Yesus sebagai panutan utama imam diosesan bukan santo atau santa tertentu. Maka para imam berusaha meneladan pribadi Yesus dalam doa dan karya .
Lalu Apa yang Khas dari Imam Diosesan?
Kekhasan Imam diosesan adalah tetap menjadi anggota / bagian dari keluarga meskipun sudah menjadi pastor. Asyik kan?
Bidang Pelayanannya Apa Saja?
Kegembalaan Umum: Uskup, Vikaris Jendral (Vikjen), Vikaris Episkopalis (Vikep)
Parokial : Pastor Paroki
Pendidikan: Dosen Perguruan Tinggi, Yayasan persekolahan, pedidik dalam pendidikan calon imam Seminari Menengah Mertoyudan, Seminari Tahun rohani, Seminari Tinggi St. Paulus
Komisariat: Komisi-komisi yang ada di Keuskupan Agung Semarang, seperti kepemudaan, Komunikasi Sosial, Sosial Ekonomi, dll.
Budaya: Penulis
Missioner: menjadi missionaris domestik di KWI, dan keuskupan-keuskupan lain seperti medan, Ketapang, dll.
Daerah Karya
Terutama daerah Keuskupan Agung Semarang dan keuskupan lain sejauh diutus.
Jalur Pendidikan?
Jenjang Pendidikan
Tahun Rohani : 1 th
Pendidikan Filsafat : 4 th
Tahun Orientasi Pastoral : 1 th
Teologi Bakalaureat : 1 th
Profesi Imamat : 1 th atau Magister Teologi /Lisensiat : 2 th
Syarat - syarat Penerimaan Calon
Pastinya tertarik menjadi imam diosesan
Laki-laki tulen dan beragama Katolik
Sekurang-kurangnya mempunyai ijasah Sekolah Menengah Tingkat Atas: SMU, SMK, D1, D2, dan D3. Sangat welcome untuk tingkat Sarjana.
Surat baptis dan surat Penguatan (krisma)
Surat keterangan/ rekomendasi dari pastor paroki calon
Surat keterangan berkelakuan baik dari pemerintah
Surat ijin orang tua calon
Daftar Riwayat Hidup
dll yang diterangkan waktu melamar.
Tahbisan Diakon 2008
No comments:
Post a Comment